Ada kejadian unik dan menggelikan saat polisi merazia sejumlah hotel dan penginapan di Desa Delod Berawah, Kecamatan Mendoyo, Jembrana, Bali. Ketika belasan anggota polisi berpakian dinas dan preman melakukan razia di penginapan MS yang berada di pinggir sawah, Desa Delod Berawah, sejumlah tamu penginapan tampak panik dan berusaha melarikan diri.
Kejadian unik dan menggelikan terjadi ketika dua petugas memeriksa kamar nomor 2. Dua polisi itu mengetuk-ngetuk pintu kamar, tetapi penghuni tidak kunjung membuka pintu.
Seorang polisi lantas mengedor-gedor pintu kamar, tetapi penghuninya tetap tidak mau keluar kamar. Akhirnya, seorang petugas mencoba mengecek penghuni kamar lewat jendela kamar.
Saat petugas sampai di jendela kamar, dua orang berlainan jenis tiba-tiba melompat dari balik jendela. Keduanya hanya mengenakan celana dalam dan langsung kabur ke semak-semak.
Polisi tak berhasil mencegatnya. Sebab, dia ditabrak oleh si cewek yang tidak mengenakan bra hingga nyaris jatuh. Pasangan selingkuh itu kabur sambil menenteng tas dan pakaiannya.
“Saya kaget tiba-tiba laki perempuan hanya mengenakan celana dalam melompat dari jendela dan saya sempat ditabrak. Mereka kabur ke semak-semak,” ujar salah seorang anggota polisi mengundang gelak tawa polisi lainnya, Minggu dinihari (24/7/2016).
Polisi memburu pasangan mesum itu ke semak-semak, tetapi tidak tidak ditemukan. Polisi kemudian memerika kembali kamar pasangan mesum tersebut dan hanya menemukan dua bungkus nasi yang belum sempat dimakan.
Sementara di kamar nomor 6 hotel ST di kawasan Delod Berawah Mendoyo, lagi-lagi petugas menemukan kejadian unik dan menggelikan.
Polisi menemukan pasangan muda-mudi di dalam kamar hotel. Diduga, pasangan ABG itu masih berstatus pelajar. Keduanya tampak gugup dan mengenakan pakaian terburu-buru.
Saking terburu-burunya, pasangan wanita lupa mengenakan bra.
Bra cewek ABG itu tertinggal di atas kasur. Seorang polwan lantas menyuruh ABG cantik itu mengenakan bra di kamar mandi.
“Kami sangat menyayangkan penjaga hotel yang tidak selektif menerima tamu. Satupun pihak hotel tidak mencatat identitas tamu-tamunya. Bahkan ada penjaga hotel yang menerima pasangan anak sekolah,” ujar Kapolsek Mendoyo Kompol Gusti Agung Komang Sukasana.
No comments:
Post a Comment